Tuhan menyuruh Musa menyampaikan kepada Harun dan anak-anaknya bahwa mereka harus mengucapkan kata-kata ini pada waktu mereka memberkati bangsa Israel:

Ya Allah Bapa yang baik, kami bersyukur atas kehadiran-Mu dalam ibadah ini. Kami memohon ampun atas dosa-dosa yang telah kami lakukan dalam ibadah ini, baik yang disengaja maupun tidak disengaja.

Isi atau materi yang terknadung dalam doa penutupan ibadah meliputi dua poin. Yang pertama ialah doa untuk mengucap syukur kepada Tuhan yang telah melancarkan kegiatan ibadah sehingga dapat berlangsung tanpa halangan.

Kiranya, Bapa berkatilah pula kami ketika sampai di rumah agar selalu rindu melaksanakan kegiatan ibadah.

Bapa, kami memohon agar Engkau memberkati kami dan memberikan kami kekuatan untuk melanjutkan hidup kami sehari-hari dengan penuh kasih sayang dan kepercayaan kepada-Mu. Kami juga memohon agar Engkau memberikan rahmat dan perlindungan kepada kami dan keluarga kami dimanapun kami berada. 

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini merupakan berkat penyertaan dari-Nya. Segalanya telah direncanakan dan setiap kelancaran terdapat campur tangan Tuhan.

Melalui doa penutup, kita mengakui bahwa segala sesuatu yang kita lakukan, baik selama ibadah maupun dalam hidup kita sehari-hari, hanya dapat dilakukan dengan kekuatan dan bantuan dari Tuhan.

Kami juga memohon ampun dan pengampunan atas dosa-dosa kami dan kami memohon agar Engkau tetap menyertai kami di dalam hidup kami sehari-hari. Bimbinglah kami agar selalu mengikuti kehendak-Mu dan hidup sesuai dengan kehendak-Mu.

Bapa yang ada di Sorga. Terima kasih atas penyertaan dan kelancaran kegiatan ibadah pada hari ini. Terima kasih telah menuntun kami dari awal rangkaian acara ibadah hingga menuju akhir di mana setelah ini kami akan bersama-sama pulang ke rumah masing-masing.

Oh Roh Kudus, yang memberikan karunia dan kebijaksanaan kepada setiap anak-anak-Mu, terimalah persembahan penyembahan kami sebagai ungkapan rasa syukur yang tulus. Biarkan setiap kata yang terucap dari bibir kami menjadi doa yang mengalir seperti sungai kasih-Mu yang melimpah.

Terima kasih atas firman-Mu yang telah menyentuh hati dan pikiran kami. Kiranya firman-Mu tetap hidup di dalam diri kami dan mewarnai setiap tindakan dan perkataan kami.

Secara umum, doa penutup berfungsi sebagai pengingat bahwa meskipun ibadah telah selesai, hubungan dengan Tuhan tidak berhenti di situ. Justru, doa ini mengajarkan bahwa setiap aspek kehidupan, baik di dalam maupun di luar gereja, harus selalu dipersembahkan kepada Tuhan.

Kami hendak pulang ke rumah masing masing, oleh karena itu Tuhan kami mohon info selanjutnya untuk berkati kami selama kami dalam perjalanan, jauh dari marabahaya dan sampai dirumah dengan selamat.

Kita semua tahu bahwa setiap kegiatan ibadah di gereja pasti ada yang namanya doa pembukaan sebelum firman Tuhan setelah firman Tuhan doa syafaat doa persembahan dan kali ini kita akan membahas doa penutup atau meminta berkat